Durélan Petradwiya

batu-batu kecil bercahaya dari keseharian

Mencintai dengan Cara Berbeda: Pelajaran dari Luka

“I will come running when you call my name. Even a broken heart can beat again. Forget about the one who caused you pain. I swear I’ll love you in a different way.”

– A Different Way (DJ Snake feat. Lauv)

Lagu yang saya dengarkan baru ini, A Different Way oleh DJ Snake feat. Lauv, mengingatkan saya mengenai bagaimana cinta yang berbeda bisa memulihkan dan menemukan diri sendiri. Bahkan lebih jauh, menemukan seseorang yang tepat dan menavigasi hidup bersama. Saya di sini tidak akan bercerita mengenai hal yang romantis. Melainkan berbagi refleksi yang mungkin terjadi pada beberapa orang. Perlu dicatat bersama bahwa keberpijakan dan proses pribadi ini bisa unik dan kita bisa melihat persamaan dan perbedaan itu, serta memaknainya sebagai kekayaan pengalaman hidup.

Menyadari bahwa pengalaman hubungan yang kandas bisa mengubah pandangan dan cara kita hidup. Semua orang mungkin mengalaminya secara berbeda. Ada yang bisa melaluinya dengan baik, ada juga yang butuh usaha lebih serta waktu yang panjang. Saya ingatkan sekali lagi, pengalaman hidup manusia adalah unik dan satu solusi dari satu pengalaman hidup seseorang tidak bisa muat dalam kisah hidup orang lain.

Cinta Setelah Luka

Adalah hal yang wajar untuk mendambakan cinta yang baru dan berharap ada seseorang yang mengingatkan bahwa diri itu berharga. Pengalaman tidak menyenangkan sebelumnya, menyisakan jejak-jejak yang sebenarnya bisa menuntun kepada jati diri. Apa yang belum ditemukan, batasan seperti apa yang perlu dibangun, hingga arahan hidup apa yang diberikan. Pengalaman ini memberikan gambaran navigasi tentang apa yang kita lakukan dalam sehari-hari. Yang lama kelamaan menjadi kebiasaan, hingga membentuk identitas.

Identitas yang melekat dalam tubuh kita, mempengaruhi bagaimana dunia memperlakukan kita. Umpan balik yang kita terima dari lingkungan luar secara terus-menerus membangun diri dan memberikan gambaran baru tentang dunia tempat kita tinggal.

Mengakui juga bahwa ada luka, kenangan dan emosi yang tersimpan untuk dikerjakan nanti. Peristiwa dan orang akan terpanggil dari identitas yang sudah terbentuk itu, kemudian mengarahkan kita lagi kepada siapa diri kita dan ke mana akan kita pergi. Pada kesempatan atau peluang yang istimewa, seseorang itu bisa menetap dan menjadi (atau terungkap bahwa) belahan jiwa yang selama ini dirindukan.

Panggilan Hati

Pertemuan dengan belahan jiwa adalah ungkapan dari apa yang sudah dikerjakan untuk diri. Itu bisa terjadi untuk beberapa tahun lamanya. Setiap perjalanan orang unik, termasuk tentang bagaimana ia menemukan belahan jiwanya.

Kita mungkin akan dihadapkan dengan panggilan-panggilan semu. Dari peristiwa pertemuan dan pengalaman, kita bisa melihat apakah kedekatan kita dengan seseorang adalah panggilan hati atau bukan. Perhatikan kebutuhan diri, sebelum kebutuhan orang lain. Sehingga kita bisa menilai dengan tepat apakah orang yang dihadapkan pada kita adalah orangnya.

Karena pengalaman unik dan keyakinan dibangun dari belajar, maka hargai setiap pertemuan dan peristiwa sebagai kesempatan belajar. Kesempatan belajar itu bisa saja pengalaman yang terasa baik dan menyenangkan, juga buruk dan tidak nyaman. Pengakuan diri untuk senantiasa jujur dan terbuka dari sendiri senantiasa diuji. Perhatikan dan nikmati proses konflik yang terjadi, konflik yang sehat mengarahkan kepada hubungan yang lebih kuat. Kepercayaan dan keyakinan dilalui dari proses yang rutin dan berulang.

Konflik dan Batas

Lebih lanjut mengenai konflik, konflik adalah ketidaksepakatan serius dan perdebatan mengenai sesuatu yang penting. Jika dua orang atau kelompok berada dalam konflik, berarti mereka telah mengalami ketidaksepakatan atau perdebatan serius dan belum mencapai kesepakatan (CONFLICT Definition and Meaning | Collins English Dictionary, n.d.). Konflik adalah hal yang wajar terjadi dalam sebuah hubungan. Ingat bahwa konflik dalam hubungan adalah bagian dari proses diri dan hubungan.

Perhatikan peluang untuk tidak melakukan kekerasan. Ini bukan berarti bahwa hubungan akan berakhir, melainkan ada sebuah kesepakatan yang sedang diperjuangkan bersama. Kita akan dihadapkan dengan perbedaan dan persamaan. Perlu ketelitian dan kearifan untuk bisa mengenali kebutuhan satu sama lain dan mencapai titik temu.

Perbedaan yang dirasakan mengarahkan diri untuk mengenali batasan. Sehingga ini bisa memudahkan tujuan bersama dalam sebuah hubungan. Jika ia adalah orangnya, ia akan bertahan dan sama berjuang untuk mendefinisikan masalah dan menemukan kesepakatan bersama. Menciptakan kesepakatan bersama, dalam beberapa kondisi tertentu bisa sangat menantang. Peristiwa ini perlu disertai keterampilan mengelola emosi dan mengkomunikasikan kebutuhan. Di saat tertentu, pendamping mungkin diperlukan dan bagus untuk dilibatkan, saat dibutuhkan.

Bersama Menyusuri Kehidupan

Seberapa berat konflik yang dilalui, ingatlah bahwa masing-masing telah berjuang untuk kesepakatan bersama. Tegangan kemudian akan menurun dan kesempatan belajar berikutnya akan datang, wawasan. Wawasan ini bisa dicatat dan dibagikan bersama.

Hargailah upaya bersama ini dan berikan apresiasi. Kesalahan-kesalahan bisa diakui, hubungan bisa terhubung kembali, yang kemudian hadir adalah kekuatan bersama sebagai pasangan, ataupun komunitas. Perasaan malu, kesal dan bersalah adalah wajar dan akan berlalu. Bersamaan dengan trauma dan pemulihan, ini semua akan berlalu.

Makna dan tujuan hidup bersama pasangan kemudian terbentuk dan teruji. Inilah bagaimana cara kita menavigasi hidup dan arahannya. Kesadaran dan peluang untuk menjadi diri yang seutuhnya perlahan terwujud. Perjalanan dan pengalaman ini memang bukan hal yang mudah, tetapi aku yakin dengan kearifan dan harapan alternatif dan tujuan bersama bisa ditemukan.

Penutup

Mencintai dengan cara berbeda mengingatkan kita semua mengenai langkah-langkah untuk mengatasi konflik dengan menyadari segala keterbatasan. Seseorang menjadi siap dan penasaran untuk belajar hal baru dalam hidupnya, melalui hubungan dengan belahan jiwa yang ia temukan dalam hidup. Pendekatan ini ternyata membawa perubahan yang positif.

Bagi teman-teman yang berada dalam kemelut konflik dengan orang terdekatnya, saya doakan supaya konfliknya bisa diatasi dengan tanpa kekerasan dan penuh wawasan. Bagi yang masih mendambakan belahan jiwa, konflik dengan diri sendiri bisa saja terjadi dan itu juga adalah peluang untuk menemukan arahan hidup baru. Belahan jiwa tidak hanya sekedar dengan pasangan romantis, melainkan termasuk juga dengan kerabat, teman, dan orang yang terhubung dalam pekerjaan dan lainnya.

Perhatikan dan rayakan pengalaman hidup, baik dan buruknya. Yakin bahwa kekuatan perubahan hidup bersama kita dan menuntun kita.

Referensi

CONFLICT definition and meaning | Collins English Dictionary. (n.d.). Retrieved March 11, 2024, from https://www.collinsdictionary.com/dictionary/english/conflict

Rancang situs seperti ini dengan WordPress.com
Ayo mulai